Assalamualaikum
"Process is a must in dealing with skin, there's no instant way, so does life, you have to accept the process to go to the top"
Annyeong bloggies ! Hello beautiful souls in beautiful faces. Di siang yang panas di bulan Oktober ini pasti kalian sangat concern terhadap kesehatan kulit kan ?. Ya, dengan cuaca sepanas ini kulit kita tentunya membutuhkan perhatian yang lebih ekstra. Apalagi kalau bukan masalah dehidrasi dan kelembaban. Memang tinggal di negara tropis dimana matahari bersinar dengan gembiranya sepanjang tahun merupakan tantangan tersendiri untuk kulit kita.
Nah, dalam postingan kali ini saya akan berbagi sedikit pengalaman bagaimana saya harus survive menghadapi permasalahan kulit. Jenis kulit saya adalah kulit yang sangat membutuhkan perhatian ekstra, berminyak, berpori-pori besar, mudah kusam dan berjerawat, belum lagi bermasalah dengan bekas-bekas jerawat yang membandel. Aaarghh. Tapi hampir satu setengah tahun terakhir semua permasalahan tersebut sedikit terobati dengan hadirnya sang miracle dari pulau Jeju di Korea, Innisfree. Do i sound like cosmetic salesgirl ? Mianhe, but i'm not paid to make this post. Maybe one day ? kekeke.
Innisfree merupakan brand lokal Korea di bawah pengawasan dari salah satu perusahaan kosmetik terbesar di sana Amore Pasific yang juga memproduksi brand Etude dan Laneige. Dengan mengedepankan konsep produk kosmetik dan perawatan wajah yang natural dari pulau Jeju, innisfree sudah berpengalaman sejak tahun 2000 memproduksi produk yang aman untuk berbagai jenis kulit, terutama kulit bermasalah seperti saya. Saya tidak akan membahas terlalu mendalam tentang line produk apa saja yang dimiliki Innisfree karena pasti tulisan ini akan sangat panjang. Jadi saya akan membahas hanya dua line produk terlebih dahulu yang benar-benar pribadi saya gunakan dalam satu setengah tahun terakhir, yaitu line Jejubija Anti Trouble dan Perfect 9 Repair.
Yoona SNSD Brand Ambassador Innisfree Picture Credit to the Owner |
Innisfree merupakan brand lokal Korea di bawah pengawasan dari salah satu perusahaan kosmetik terbesar di sana Amore Pasific yang juga memproduksi brand Etude dan Laneige. Dengan mengedepankan konsep produk kosmetik dan perawatan wajah yang natural dari pulau Jeju, innisfree sudah berpengalaman sejak tahun 2000 memproduksi produk yang aman untuk berbagai jenis kulit, terutama kulit bermasalah seperti saya. Saya tidak akan membahas terlalu mendalam tentang line produk apa saja yang dimiliki Innisfree karena pasti tulisan ini akan sangat panjang. Jadi saya akan membahas hanya dua line produk terlebih dahulu yang benar-benar pribadi saya gunakan dalam satu setengah tahun terakhir, yaitu line Jejubija Anti Trouble dan Perfect 9 Repair.
The Musketeers |
Perawatan wajah di atas saya sebutlah The Musketeers, yaitu sekawan yang membantu saya merawat kulit wajah. Mereka ini terdiri dari Jejubija Anti Trouble Facial Foam, Jejubija Anti Trouble Lotion, Jejubija Anti Trouble Skin, dan sang bintangnya yaitu Perfect 9 Repair Serum. Buat saya cukup dengan keempat produk ini menghindarkan saya dari menghamburkan uang terlalu banyak untuk merawat kulit. You know what i mean ? Going to untrusted dermatologist. Oops, saya tidak akan membahas itu sekarang. Mungkin lain kali ya bloggies saya akan berbagi pengalaman saya menghamburkan uang hanya untuk kulit sebelum saya menemukan The Musketeers.
Mari kita bahas mereka satu per satu. Yang saya suka dari produk Innisfree adalah produk ini mostly paraben free. Paraben pada dasarnya adalah sejenis zat pengawet kosmetik untuk membuatnya bebas dari bakteri dan jamur (told me if i'm wrong) sehingga bisa digunakan dalam jangka waktu yang lebih panjang. Paraben ini banyak terdapat pada produk-produk cair atau gel, seperti shampo, lotion pelembab, spray, dan lain-lain.
Karena biayanya yang sangat murah, maka mayoritas sebagian besar perusahaan kosmetik menggunakannya dalam produk mereka. Info lebih lanjut cek di Wikipedia atau di Kotak Kata Fita ya bloggies. Nah, kontroversinya adalah bahwa Paraben ini jika digunakan berlebihan dan dalam waktu yang cukup panjang dapat memicu kanker payudara, oh no. Tapi tenang bloggies, sekarang sudah banyak kok perusahaan kosmetik yang concern terhadap hal ini dan mencari zat alternatif pengganti untuk Paraben, sebutlah salah satunya Sodium Hydroxymethylgycinate, asam organik, dan pengawet alami lain.
Oh ya, for your information hampir 70% kosmetik lokal Indonesia, termasuk kosmetik halal Wardah, mengandung Paraben dan penggunaannya tidak dilarang oleh pemerintah. So, jika terjadi permasalahan kesehatan terhadap produk yang mengandung zat paraben ini, kalian tidak bisa menuntut ya. Lalu, negara mana yang sudah gencar mengganti Paraben ? untuk negara Asia, produk kosmetik Jepang dan Korea termasuk yang sudah banyak mengganti paraben dalam produk mereka, walaupun beberapa produk korea masih ada yang menggunakannya, seperti The Faceshop, Missha, bahkan produk high end Shulwasoo. Di sini saya bukan bermaksud menjelekkan brand-brand ternama di atas ya bloggies. Mereka hanya contoh dan kenyataanya memang mereka menggunakan Paraben walaupun tidak untuk semua jenis produknya. Kembali lagi semuanya berpulang kepada pilihan masing-masing. Kalau saya pribadi dalam memilih kosmetik tentu paling utama faktor keamanan dan kehalalannya.
Karena biayanya yang sangat murah, maka mayoritas sebagian besar perusahaan kosmetik menggunakannya dalam produk mereka. Info lebih lanjut cek di Wikipedia atau di Kotak Kata Fita ya bloggies. Nah, kontroversinya adalah bahwa Paraben ini jika digunakan berlebihan dan dalam waktu yang cukup panjang dapat memicu kanker payudara, oh no. Tapi tenang bloggies, sekarang sudah banyak kok perusahaan kosmetik yang concern terhadap hal ini dan mencari zat alternatif pengganti untuk Paraben, sebutlah salah satunya Sodium Hydroxymethylgycinate, asam organik, dan pengawet alami lain.
Yoona SNSD for Innisfree - Picture Credit to the Owner |
Oh ya, for your information hampir 70% kosmetik lokal Indonesia, termasuk kosmetik halal Wardah, mengandung Paraben dan penggunaannya tidak dilarang oleh pemerintah. So, jika terjadi permasalahan kesehatan terhadap produk yang mengandung zat paraben ini, kalian tidak bisa menuntut ya. Lalu, negara mana yang sudah gencar mengganti Paraben ? untuk negara Asia, produk kosmetik Jepang dan Korea termasuk yang sudah banyak mengganti paraben dalam produk mereka, walaupun beberapa produk korea masih ada yang menggunakannya, seperti The Faceshop, Missha, bahkan produk high end Shulwasoo. Di sini saya bukan bermaksud menjelekkan brand-brand ternama di atas ya bloggies. Mereka hanya contoh dan kenyataanya memang mereka menggunakan Paraben walaupun tidak untuk semua jenis produknya. Kembali lagi semuanya berpulang kepada pilihan masing-masing. Kalau saya pribadi dalam memilih kosmetik tentu paling utama faktor keamanan dan kehalalannya.
Innisfree ini, menurut saya termasuk brand yang commit dengan slogannya menggunakan mostly natural produk dan mereka sangat tidak menyarankan untuk menggunakan produk mereka setelah dua tahun sejak segel kemasannya dibuka. Walaupun belum mengantongi sertifikat kehalalan, tetapi Insya Allah line Jejubija dan Perfect 9 Innisfree halal jika kita melihat dari ingredientnya, karena tidak mengandung unsur hewani yang dilarang dalam Islam seperti babi dan alkohol buatan.
Filosofi Innisfree - Picture taken from Innisfree.co.kr |
Fiuh, lumayan panjang ya introductionnya. Sekarang Move on yuk bloggies ke produknya. Yang pertama dalam proses merawat kulit tentu kebersihannya. Pengalaman saya menggunakan Jejubija Anti Trouble Facial Foam adalah bahwa sabun ini benar-benar mengangkat kotoran sampai ke pori-pori (dalam kondisi muka kotor alami ya, bukan kotor karena makeup berat) dengan hasil akhir yang tidak membuat kulit wajah bloggies menjadi sangat kering dan sensitif. Setelah mencuci muka, kulit saya terasa bersih, ringan, segar, dan tidak berminyak.
Jejubija Anti Trouble Facial Foam |
Walaupun produk ini oil-free tetapi tidak membuat kulit wajah menjadi sangat kering setelah pemakaiannya, bahkan setelah sejam dalam kondisi ruangan dingin ber-AC. Fragrancenya berbau alami yang segera hilang beberapa saat setelah dicuci. This product cost me about SGD 13 untuk pemakaian sekitar tiga bulan.
Setelah mencuci wajah, selanjutnya proses yang tidak kalah pentingnya adalah menyegarkannya kembali. Pada awalnya saya berpikir bahwa Jejubija Anti Trouble Skin ini hanya sekedar toner biasa saja. Tetapi setelah dipakai beberapa lama baru saya menyadari bahwa ini lebih dari sekedar toner karena selain menyegarkan dan menutu pori-pori kembali setelah dibersihkan, juga mampu mengangkat sel-sel kulit mati secara tuntas. Yeay Cheers, pantes harganya agak sedikit mahal untuk ukuran Toner.
Setelah mencuci wajah, selanjutnya proses yang tidak kalah pentingnya adalah menyegarkannya kembali. Pada awalnya saya berpikir bahwa Jejubija Anti Trouble Skin ini hanya sekedar toner biasa saja. Tetapi setelah dipakai beberapa lama baru saya menyadari bahwa ini lebih dari sekedar toner karena selain menyegarkan dan menutu pori-pori kembali setelah dibersihkan, juga mampu mengangkat sel-sel kulit mati secara tuntas. Yeay Cheers, pantes harganya agak sedikit mahal untuk ukuran Toner.
Jejubija Anti Trouble-Skin |
Kemarin saya sempat titip teman di Innisfree Flag Store Bugis Junction Singapore harganya sekitar SGD 25 untuk ukuran 200ml. Cek sendiri Kurs BI-nya di Sini ya bloggies.
Proses berikutnya setelah kulit bloggies bersih, segar, dan sel kulit mati terangkat adalah melembabkannya kembali. Saya pilih Jejubija Anti Trouble Lotion yang watery based untuk melembabkan kulit saya. Tekstur lotion ini sangat cair dan sewaktu dioleskan membuat wajah bloggies sedikit basah dan tidak langsung kering karena bahan dasarnya air.
Jejubija Anti Trouble-Lotion |
Tapi jangan khawatir, setelah kurang lebih 30 detik sudah mengering sendiri. Sayapun memakainya sangat sedikit, yaitu hanya 4 titik kecil per pemakaian. Produk ini dihargai sekitar SGD 22 di Flag Store Innisfree yang lain di Mall Takashimaya, Orchard Singapore. Walaupun agak mahal jika dibandingkan dengan produk lokal Indonesia, tetapi menurut saya worth-it dengan manfaat yang saya peroleh. Dan produk ini bertahan cukup lama di saya, yaitu untuk 100ml lotion saya menghabiskannya sekitar 3 bulan. Lumayan murah kan kalau dihitung cost per bulannya. Yeay, cheers lagi.
The Prices - Exclude Perfect 9 Repair Serum |
Terakhir dalam proses perawatan kulit saya adalah ini Perfect 9 Repair Serum. I loveee this product so much. Sebenarnya ini yang berperan sangat besar mengembalikan kulit saya ke kondisi normal sebelum kena jebakan produk-produk klinik kecantikan dan dokter kulit. Hiks sampai mau nangis loh bloggies kalau mengenang masa lalu kulit saya yang parah sekali kondisinya. Perfect 9 Repair Serum ini benar-benar penyelamat kulit saya.
Perfect 9 Repair Serum |
Sampai saya cukup beruntung suatu hari menemukan si Perfect 9 Repair Serum ini. Formula yang terkandung di dalamnya sanggup melawan problem kulit saya. Bahkan saya tidak perlu menggunakan obat jerawat lagi. Cukup menggunakan serum ini di malam hari di daerah tempat berjerawat, maka esok paginya kalian sudah menemukan jerawat kalian sudah matang. Bonus terbesarnya adalah tektur kulit saya yang tadinya kasar dan berbintil kecil seperti komedo putih sekarang jauh lebih baik. Sudah tidak saya temukan bintil-bintil itu lagi dan kulit saya menjadi lebih halus. Yeay cheers, woohoo. Serum ini juga mengandung anti aging bloggies, jadi lengkap untuk menjaga kulit kamu.
Line Innisfree Perfect 9 Repair (Picture Credit to the Owner) |
Produk yang bagus tentu ada kekurangannya, apalagi kalau bukan harga. Serum ini cukup membuat kantong saya bolong. Terakhir beli di toko online Drollypop harganya IDR 875K saja untuk 50 ml. Memang sih lebih murah dari SKII, tapi tetap saja cukup miris belinya, karena pengennya kontinu pakai serum ini mengingat kualitasnya yang mumpuni. Untung saja serum ini sangat sepadan antara kualitas dan harganya jadi untuk membeli kembali tidak akan menyesal.
Ok, sepertinya postingan saya sudah terlalu panjang bloggies, mungkin lain kali saya akan membahas mengenai produk lain dari Innisfree yang saya pakai dan buktikan sendiri. Sudah ada beberapa produk dalam list saya, hanya belum bisa dicoba karena toko online langganan saya, yaitu si Drollypop ini masih cuti jualan kira-kira sampai 2 bulan kedepan. Mau beli langsung produknya belum masuk ke Indonesia. Flagstore terdekat Innisfree dari Indonesia adalah di Singapore, yaitu di Takashimaya, Bugis Junction, dan satu lagi saya tidak ingat di daerah mana.
Jika kalian berkesempatan mengunjungi langsung Flagstore Innisfree di Singapore, berikut alamatnya :
#B2-34/35 Takashimaya Shopping Centre, Orchard Road, Singapore
(Picture Credit to the Owner)
Bugis Junction 200 Victoria Street Singapore (Picture by Rebelheartx) |
Ok, see you on my next post. Please support me to write bloggies. Watch me in a positive way. Anyeong...